Disdikbud RL Gelar Rapat Pemetaan Tenaga Pendidik
Trotoarnews.co.id –
Dalam rangka optimalisasi kinerja dan memaksimalkan hasil yang dicapai, Dinas
Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Rejang Lebong menggelar rapat pemetaan
tenaga pendidik di tingkat Sekolah Menegah Pertama (SMP). Rapat yang digelar
pada Senin (21/01/2019) pagi di SMPN 1 Curup ini, dihadiri langsung oleh Kepala
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Rejang Lebong Tarsisius Samuji,
S.Pd., dan diikuti oleh seluruh Kepala Sekolah SMP Se-Kabupaten Rejang Lebong.
Menurut Samuji, kegiatan ini baru pertama kali dilakukan.
Diharapakan dengan digelarnya rapat pemetaan tenaga pendidik tingkat SMP ini,
para Kepala Sekolah SMP dapat menyampaikan masukannya kepada pihak Dinas
Pendidikan dan Kebudayaan, terlebih lagi masalah kurangnya tenaga pengajar yang
ada di sekolah masing-masing.
“Kegiatan ini baru pertama kali kami lakukan. Sehingga,
nanti seluruh Kepala Sekolah bisa langsung memberikan masukannya ke Dinas
Pendidikan Rejang Lebong,” ungkap Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Kabupaten Rejang Lebong Tarsisius Samuji, S.Pd., kepada Trotoarnews, Senin
(21/01/2019).
Disamping itu, ia juga menyampaikan bahwa dengan digelarnya
kegiatan ini, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Rejang Lebong dapat
mengetahui update data mengenai keseluruhan tenaga pengajar SMP yang ada di
Kabupaten Rejang Lebong baik PNS maupun non PNS.
“Melalui rapat ini juga, kami bisa mendata sekolah mana saja
yang kekurangan maupun yang kelebihan tenaga guru. Nanti jika ada yang
kelebihan akan kita tempatkan disekolah yang kekurangan gurunya. Sementara
untuk sekolah-sekolah yang kekurangan tenaga pengajar, maka akan kita carikan
solusinya sehingga tidak menghambat dalam proses belajar mengajar,” ujarnya.
Pihaknya berharap, setelah digelarnya rapat pemetaan tenaga
pendidik di tingkat SMP tersebut, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten
Rejang Lebong dapat mencarikan solusi konkrit, termasuk menyampaikan usulan
untuk penambahan tenaga guru ditahun 2019 ini. “Kami harap, setelah rapat
pemetaan ini, tidak ada lagi sekolah-sekolah yang mengalami kekurangan guru
baik diseluruh mata pelajaran,” pungkasnya.
Penulis: Benny Septiadi
Editor: Adhy Pratama Irianto
