Dinsos, Baznas dan PMI RL Tangani Pengobatan Nani
TrotoarNews- Senin ( 15-03-2021), Dinas Sosial bersama Baznas (Badan Amil Zakat Nasional) dan PMI (Palang Merah Indonesia) Kabupaten Rejang Lebong membantu pengobatan Nani Hambali (52). Nani di rujuk ke rumah sakit curup lantaran menderita penyakit gula darah. Sebelumnya Nani mendatangi Dinas Sosial Setempat untuk mendapatkan tempat tinggal, namun lantaran dinas sosial belum memiliki yayasan atau rumah singgah terpaksa Nani di titipkan di Panti Asuhan Aisyiyah Curup. Namun Dinas Sosial khawatir untuk mencari tempat tinggal Nani, jika ke depan Panti Asuhan tersebut tidak lagi bersedia menampung Nani. Meski begitu Dinas Sosial akan berkoordinasi dengan keluarga pasien.
" Empat Bulan yang lalu, bu Nani mendatangi Dinas Sosial untuk mendapatkan tempat tinggal, namun karena kami belum memiliki yayasan atau rumah singgah terpaksa kami titipkan di panti asuhan. Hari ini kami bawa bu Nani berobat ke Rumah Sakit Curup, Karena sakit gula darah. Yang kami bingung kan, bagaimana mencari tempat tinggal ibu Nani kalau panti asuhan tidak mau lagi merawatnya. Mungkin kami akan berkoordinasi dengan keluarga pasien", ujar Pendamping Sosial Masyarakat Kabupaten Rejang Lebong, Perda Yeni.
Dari pengakuan Nani, dirinya berada di panti asuhan sejak (14-11-2021), setelah mendapatkan pertolongan dari Dinas Sosial. Sebelumnya dia diusir oleh keponakannya dan lantaran merasa tidak punya tempat tinggal dan merasa tidak lagi ada yang mau menerimanya, terpaksa ia menyambangi Dinas Sosial Setempat. Nani mengaku jika sebelumnya ia tinggal bersama anak laki-laki yang satu-satunya ia miliki setelah di tinggal pergi suaminya pada beberapa tahun yang lalu. Lantaran anaknya menderita penyakit jiwa, dan di rawat di Rumah Sakit Kesehatan Jiwa Soeprapto Provinsi Bengkulu, Nani terpaksa menumpang kepada sanak keluarga. Nani mengaku selama ia menginap di panti asuhan ia mendapatkan pelayanan yang baik.
"Tinggal di panti sejak 14 November Tahun lalu. Aku diusir samo keponakan, dio bilang aku penyakitan. Dulu, aku tinggal samo anak laki-laki aku, kareno dio sakit jiwa dan di rawat di rumah sakit jiwa terpakso numpang samo keluargo. Laki aku la ninggal beberapo tahun yang lalu. Selamo aku di siko, aku di rawat dengan baik. Orang panti disiko baik-baik samo aku", ujar Nani sambil menangis.
Sementara itu, Wakil Bupati Rejang Lebong sekaligus selaku Ketua PMI Kabupaten Rejang Lebong Hendra Wahyudiansyah mengatakan akan berupaya mencari jalan keluar, untuk memecahkan masalah ini.
"Kita akan berupaya mencari solusi untuk memecahkan masalah yang di alami bu Nani", pungkas Hendra.
Penulis : Andeka Saputra
