IKLAN KPU

Pasca Kunjungi Pasien Luka Bakar, Polres Bakal Panggil Manajemen RSUD Curup

Kasat Reskrim Polres Rejang Lebong Akp Jery Antonius Nainggolan, (foto: Trotoarnews) 
Trotoarnews.co.id, Rejang Lebong - Tak hanya pengerjaan proyek jalan lingkar DMHB yang menjadi perhatian Polres Rejang Lebong.

Dugaan kasus "gagal operasi" yang dilakukan oleh Tim Medis RSUD Curup terhadap Widya Wulandari (14), tampaknya bakal berbuntut panjang.

Baca juga >>> Pasien Luka Bakar yang Membusuk Pasca Operasi, Meminta Pertanggung Jawaban RSUD Curup

Pasalnya, Satreskrim Polres Rejang Lebong berencana akan melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut. Sejauh ini, pihak Polres RL telah mendatangi kediaman korban dan melakukan klarifikaai terkait kondisi korban.

Dikonfirmasi, Kapolres Rejang Lebong, Akbp Jeki Rahmat Mustika,S.Ik melalui Kasat Reskrim, Akp Jery Antonius Nainggolan, S. Ik., Sabtu (13/04/2019) tidak membantah hal tersebut.

"Betul mas, Petugas kita sudah datang menemui Korban dan keluarganya di kediamannya kemaren, menanyakan kronologis serta kondisi korban saat ini," tegas Jery.

Dilanjutkan Kasat, dalam waktu dekat, Satreskrim Polres Rejang Lebong juga akan meminta keterangan dari pihak manajemen RSUD Curup, untuk mengklarifikasi dugaan kasus "gagal operasi" tersebut.

"Berbekal hasil klarifikasi itu nantinya, kita akan memulai langkah penyelidikan usai pelaksanaan Pemilu serentak 2019 nanti," tegas Kasat. [Benny]

Powered by Blogger.